Senin, 29 September 2025

Kementan Pastikan Program Cetak Sawah Rakyat di Kalteng Tidak Mangkrak

Terjadi penurunan luas baku sawah akibat alih fungsi lahan, serta semakin meningkatnya kebutuhan pangan.

Kementan
SWASEMBADA PANGAN - Ilustrasi. Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan program Cetak Sawah Rakyat (CSR) di Kalimantan Tengah berjalan lancar.  

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan program Cetak Sawah Rakyat (CSR) di Kalimantan Tengah berjalan lancar. 

Plt. Direktur Jenderal Lahan dan Irigasi Pertanian (Dirjen LIP) Hermanto, mengatakan tidak ada tanda-tanda mangkrak apalagi berpotensi gagal karena pelaksanaannya sampai saat ini masih terus berjalan.

"Petunjuk teknisnya sudah jelas, masyarakat mengelola dan mereka yang akan menikmati hasilnya. Demikian juga dengan progres pengerjaan CSR yang semakin berkembang pesat. Tidak ada mangkrak apakagi gagal, semua berjalan dengan baik," ujar Hermanto melalui keterangan tertulis, Minggu (28/9/2025).

Baca juga: Wujudkan Ketahanan Pangan Berkelanjutan, Polsek Wetar Pelihara Kebun Tangguh

Dirinya mengatakan, program cetak sawah rakyat di Kalimantan Tengah terus menunjukan perkembangan baik.

Sebelumnya para petani juga sudah merasakan masa panen raya dan peningkatan pendapatan.

Hermanto mengatakan program cetak sawah rakyat memiliki manfaat yang sangat besar bagi kesejahteraan petani.

Langkah ini untuk meningkatkan kapasitas produksi pangan dalam mewujudkan swasembada pangan secara berkelanjutan. 

Menurutnya, terjadi penurunan luas baku sawah akibat alih fungsi lahan, serta semakin meningkatnya kebutuhan pangan.

Hal ini menjadi indikator utama pemerintah melaksanakan program cetak sawah rakyat.

"Alih fungsi lahan yang sangat masif menjadikan program cetak sawah sebagai solusi yang tepat, baik dalam jangka menengah maupun jangka panjang untuk meningkatkan kapasitas produksi padi nasional seperti yang diharapakan bersama sesuai visi besar Bapak Presiden Prabowo Subianto kepada Bapak Mentan dan Wamentan," katanya.

Sebagai informasi, luas baku sawah berdasarkan keputusan Menteri ATR/Kepala BPN Nomor 446.1/SK-PG.03.03/V/2024 tanggal 31 Mei 2024 tentang penetapan luas lahan baku sawah nasional tahun 2024 mencapai 7.384.341 hektare. 

Sedangkan di Provinsi Kalimantan Tengah luasanya mencapai 100.963 hektare.

Pemerintah juga telah memberikan fasilitasi bantuan benih, pupuk dan alat mesin pertanian kepada petani dan kelompok brigade pangan. 

 

 

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan